Saturday, May 04, 2013

Bayu Malam


Angin malam,
Seakan mengerti perasaanku tika ini,
Mencium lembut pipiku.
Dingin...
Seperti dinginnya hati ini,
Dingin dengan sikap manusia yang egois dan prejudis.

Hatiku kian membeku,
Pelbagai perkara hanya kupendam di lubuk hati,
Khuatir akan melukakan,
Tapi..
Dunia seolah tak memahami.

Diam menjadi senjataku,
Akur dengan peraturan yang telah digariskan untukku,
Samada aku suka atau tidak,
Terpaksa aku turutkan dalam rela.

Tapi diamku bukan bermakna ku lemah,
Cuma hanya menanti sedikit percikan,
Yang akan membuatkan lava jiwaku menggelegak lalu melimpah keluar,
Lalu mungkin akan melukakan insan sekeliling.

Maaf kiranya ada yang terluka,
Maaf kiranya ku bukan yang terbaik,
Ku cuma insan terlalu biasa,
Yang hanya singgah di hentian rehat sebelum tiba di perhentian terakhir.
  
Norsyazana Zulkifli
03052013-2313hrs
Segamat, Johor

Comments
0 Comments

0 0 mEnGomEn:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...